Opini (Jurnalistik 1)

Pengenaan Kemeja Putih dan Batik dalam Kabinet Kerja Jokowi-JK


Kemeja putih dan batik seolah memberi kesan santai pada para pemakainya, terutama jika yang mengenakannya adalah presiden baru RI Joko Widodo, wakilnya, Jusuf Kalla, dan para menterinya yang tergabung dalam sebuah kabinet bernama Kabinet Kerja.

Sekilas, pakaian tersebut menggambarkan kesan santai karena kemeja putih adalah pakaian yang paling sering dikenakan oleh masyarakat dalam acara apapun karena cocok untuk dikenakan oleh siapa saja. Sehingga hal ini memberi kesan bahwa presiden dan wakil serta menteri-menterinya mengenakan pakaian yang kurang formal dalam beberapa acara resmi yang seharusnya mengenakan setelan jas.


Kabinet Kerja Jokowi-JK yang mengenakan kemeja putih


Di samping itu, pemakaian busana batik dalam acara pelantikan menteri juga terkesan seperti para figur tersebut sedang menghadiri acara pernikahan.

Kabinet Kerja Jokowi-JK yang mengenakan batik 


Tetapi bila dilihat dari sudut pandang lain, pengenaan pakaian berupa kemeja putih seperti melambangkan kejujuran dan kesiapan mereka untuk membimbing Indonesia ke tahap yang lebih maju, dan mereka siap berjuang demi masyarakat. Mereka tidak mengenakan setelan yang seolah terkesan para pejabat ini tidak mau dirinya "kotor", atau tidak mau bekerja.

Lalu, pengenaan batik juga melambangkan rasa cinta pada budaya Indonesia yang hampir diklaim oleh negara tetangga ini. Dengan ini, para petinggi negara itu mungkin ingin mencontohkan pada rakyat untuk lebih mencintai budaya sendiri dengan mengenakan busana atau memakai produk lokal. 

Sehingga menurut saya, tidak penting apakah sang presiden dan kabinetnya mengenakan kemeja putih yang tidak dimasukkan ke dalam bawahannya, atau batik yang seperti menghadiri acara pernikahan, karena kinerjanyalah yang akan dinilai oleh masyarakat nantinya, bukan penampilannya.

Comments

Popular posts from this blog

E. Teori Kewirausahaan

G. Peran Pendidikan dalam Pembentukan Kewirausahaan

Feature Taman Mini Indonesia Indah (Jurnalistik 1)